Gedung Pemkab Probolinggo Segera Dibangun
KRAKSAAN - Sesuai catatan dari tim Lintas Departemen saat peninjauan Kota Kraksaan menyebutkan bahwa gedung pemkab (Sekreatariat Daerah) harus berada di dalam Ibukota Kabupaten Probolinggo. Pernyataan tersebut muncul saat tim meninjau Kota Kraksaan sebelum disahkan menjadi ibukota kabupaten.
Sebagai tindak lanjut pernyataan tersebut, pihak Pemkab Probolinggo secara bertahap telah memindahkan dinas dan kantor pemerintahan ke Kota Kraksaan. Sebelumnya, Pemkab Probolinggo telah memindahkan Satpol PP, Bromo FM, Polres, dan gedung DPRD. Langkah tersebut sebagai bukti keseriusan Pemkab Probolinggo guna menjadikan Kraksaan sebagai Ibukota yang sebenarnya.
Namun, tugas yang teramat berat adalah memindahkan kantor Sekreatariat Daearah sebagai markas besar Pemerintah Kabupaten Probolinggo. Gedung yang selama ini bertengger di Kecamatan Dringu sudah direncanakan untuk pindah ke Kraksaan, namun masih terhalang karena kebutuhan dana yang cukup menguras APBD. Oleh sebab itu, perencanaan yang matang sangat diperlukan termasuk design, tata ruang, dan pengelolaannya. Sebagai persiapan sekaligus sosialisasi awal, Jum’at (4/3) kemarin digelar pemaparan grand design pembangunan gedung Sekretariat Daerah Kabupaten Probolinggo bertempat di ruang pertemuan Tengger.
Seperti dilangsir dari website resmi Pemkab Probolinggo, sambutan pengantar Bupati Hasan menegaskan pembangunan gedung Sekretariat Daerah di Kota Kraksaan merupakan puncak sekaligus jawaban untuk seluruh rakyat Kabupaten Probolinggo terkait ditetapkannya Kota Kraksaan sebagai Ibukota Kabupaten Probolinggo.
”Kita telah berikhtiar bagaimana seluruh kantor pemerintahan secara bertahap bisa pindah ke Kota Kraksaan, dan puncaknya adalah kepindahan kompleks Sekretariat Daerah ke Ibukota Kabupaten Probolinggo”, jelasnya.
Orang nomor satu di Kabupaten Probolinggo ini menjelaskan, pemaparan tersebut juga sebagai sosialisasi agar ada kesamaan persepsi dan mengantisipasi terjadinya su’uzhan terkait pemanfaatan gedung bekas Sekeratriat Daerah di Dringu nantinya.
Sesuai rencana yang terbaru bahwasannya gedung ini akan dibangun diatas lahan milik Pemkab Probolinggo, tepatnya di selatan alun-alun Kraksaan yang saat ini masih ditempati pertokoan, Polsek Kraksaan, Puskesmas Kraksaan dan TK Bhayangkari. Relokasi Polsek Kraksaan sudah disetujui nantinya berada di barat Stadion Gelora Merdeka berdampingan dengan PN Kraksaan, sedangkan TK Bhayangkari masih direncanakan dipindah ke Lokasi Perpustakaan Daerah.
Dalam pemaparan tersebut terungkap gedung baru sekretariat rencananya terdiri dari tiga bagian utama yaitu gedung utama lima lantai, gedung sayap barat tiga lantai dan gedung sayap timur tiga lantai. Menurut konsultan dari Surabaya, gedung baru itu akan dibangun diatas tanah seluas 17.897 meter persegi dengan anggaran Rp. 70 milyar.
Namun, sangat disayangkan jika pembangunan gedung baru ini membongkar bangunan tua sisa Hindia Belanda yang dulu menjadi rumah bagi petinggi Residente Kraksaan (Kabupaten Kraksaan) kala itu. Sebetulnya, gedung tersebut dapat direnovasi sebagai bangunan utama dan menambah bangunan di belakang dan samping. Jika demikian, gedung pemerintahan ini tidak akan kalah dengan Balai Kota Malang atau Gedung Grahadi di Surabaya yang mempertahankan bangunan lama sebagai bangunan inti.
Usai pemaparan Bupati Hasan memperkirakan peletakan batu pertama gedung baru tersebut sudah dapat dilakukan tahun 2012 yang akan datang. Diperkirakan dalam jangka waktu satu tahun berikutnya, gedung baru Sekretariat daerah dapat diselesaikan pembangunannya.(taufik)