Lampu Hias Tak Lagi Mewarnai Kota Kraksaan
KRAKSAAN-Jika kita melintasi Kota Kraksaan pada siang hari, dapat disaksikan bermacam-macam lampu hias yang ada di sepanjang jalan. Meskipun jumlahnya tidak sebanyak yang ada di kota lainnya, lampu hias ini cukup memberikan gambaran bahwa pada malam hari Kota Kraksaan akan lebih gemerlap.
Namun, semua gambaran tersebut akan berbanding terbalik saat malam benar-benar menghampiri kota ini. Lampu hias tak lagi mewarnai kota Kraksaan dengan menunjukkan kemahirannya bermain cahaya. Bahkan ada beberapa lampu hias yang sudah usang dan tak terawat lagi. Lampu hias yang ada di kota Kraksaan ini tidak sedikit, jika ditelusuri dari ujung barat kota, lampu ini terpasang mulai depan Polres Probolinggo, gerbang kota bagian barat, taman adipura (rondoningo), jembatan semampir, median jalan panglima sudirman, alun-alun, dan taman kota depan stadion GMK termasuk yang ada di gerbang kota sebelah timur.
Kemungkinan besar padamnya beberapa lampu hias dikarenakan defisit anggaran karena pembayaran biaya listrik, mengingat penerangan jalan di kota Kraksaan merata di sepanjang jalan, sementara anggaran dana yang terlalu kecil tidak mampu menutup defisit tersebut. Demikian pula dengan segi perawatan, lampu hias ini seharusnya dirawat secara periodik sehingga tidak menimbulkan kerusakan berarti dalam waktu singkat.
Masyarakat kota Kraksaan sangat terhibur dengan adanya lampu-lampu tersebut, hal tersebut terlihat antusiasme masyarakat untuk menyaksikan lampu ini saat pertama kali dipasang. Jangankan lampu hias, ada lampu lalu lintas saja masyarakat kita sudah cukup bangga meskipun tidak semuanya tertib menaati.
Semoga kedepannnya, Pemkab Probolinggo melalu Dinas PU Cipta Karya dapat memperbaiki dan mengembalikan fungsi lampu hias tersebut sebagai penyemarak kota Kraksaan yang sudah dikenal di Jawa Timur sebagai ibukota Kabupaten Probolinggo. (taufik_17/8)
Foto : Ilustrasi